Postingan

Buruknya Data Ekonomi AS Tekan Dolar Ke Level Terendah Sejak Tahun 2013

PT.SolidGoldSemarang ~ Indeks dolar mencatat penurunan pada pekan ke-5 yang sekaligus penurunan tertajamnya sejak tahun 2013 silam, hal tersebut akibat memburuknya data ekonomi AS yang kemudian memicu spekulasi bahwa Federal Reserve akan menunda menaikkan suku bunga. Greenback termasuk dalam mata uang dengan performa terburuknya di pekan ini diantara 10 mata uang negara maju lainnya setelah data ekonomi AS menunjukkan indeks harga produsen secara mengejutkan merosot dan penjualan ritel bulan April stagnan. Lebih sedikitnya klaim pengangguran dalam kurun waktu 15 tahun terakhir ini memberikan sinyal bahwa pasar tenaga kerja melanjutkan pemulihan meskipun perekonomian terbesar di dunia tersebut tengah berjuang untuk momentum kenaikan. Indeks Spot Dolar Bloomberg, indeks yang memonitor dolar terhadap 10 mata uang lainnya stagnan di level 1,150.89 pukul 9:08 pagi ini waktu Tokyo. Kamis kemarin indeks tersebut ditutup di level 1,150.80 yang sekaligus level terendah sejak tangga

Kenaikan Saham AS Antarkan Bursa Negeri Samurai Dibuka Menguat

Gambar
PT.SolidGoldSemarang ~ Bursa Saham Jepang dibuka menguat, Indeks Topix memperpanjang gain mingguannya setelah Bursa Saham AS ditutup pada rekornya. Sementara saham-saham perusahaan kredit konsumen dan perbankan mendulang gain. Indeks Topix menguat 0.6% ke level 1,601.27 pukul 9:01 pagi ini waktu Tokyo dengan mencatat gain di pekan ini sebesar 0.9%. Sementara Indeks Nikkei 225 Stock Average menguat 0.6% ke level 19,688.60. Sementara itu, Indeks Standard & Poor 500 ditutup pada level tertingginya sepanjang sejarah setelah penurunan dolar mendorong kenaikan saham-saham perusahaan multinasional. Sedangkan obligasi Treasury AS naik pasca indeks inflasi secara mengejutkan turun, sehingga menimbulkan pertanyaan terkait waktu bagi Federal Reserve yang akan menaikkan suku bunga. (bgs) Sumber : Bloomberg baca Disclaimer

Penurunan Dolar & Ekuitas Global Bantu Emas Dekati Level 1 Pekan Tertingginya

PT.SolidGoldSemarang ~ SINGAPORE, Hari ini emas menahan gain dengan bergerak mendekati level 1 pekan tertingginya, kenaikan ditopang oleh penurunan dolar dan ekuitas global, akan tetapi likuidasi sejumlah dana dan ketidakpastian mengenai waktu kenaikan suku bunga AS telah mempertahankan reli emas. Spot emas stabil di level $1,192.90 per ounce pukul 00:29 GMT dengan mendekati level 1 pekan tertingginya sebesar $1,196.60 yang tercapai kemarin. Pada sesi sebelumnya logam mulia mendekati kenaikan 1% yang dipicu oleh adanya permintaan aset safe haven setelah dolar catat penurunan dan bursa saham global memperoleh tekanan dari volatilitas pada pasar obligasi global. Sementara imbal hasil obligasi Jerman pada hari kemarin mencatat kenaikan terkait optimisme bahwa laju inflasi Zona Eropa kemungkinan telah berada pada level terendahnya, sehingga hal itu meningkatkan permintaan euro. Sedangkan imbal hasil obligasi Treasury AS dengan tenor 10 tahun mencapai level 6 bulan tertingg

Pasokan AS Kembali Turun, Angkat Minyak Perpanjang Gain Diatas Level $61

PT.SolidGoldSemarang ~ Minyak memperpanjang kenaikannya dengan diperdagangkan diatas level $61 per barel terkait tanda-tanda pasokan minyak AS menurun. Kontrak berjangka minyak naik sebesar 1.8% di New York setelah kemarin melonjak 2.5%. Pekan lalu pasokan minyak mentah turun sebesar 2 juta barel yang sekaligus penurunan mingguan ke-2, hal itu menurut laporan dari American Petroleum Institute. EIA (Energy Information Administration) memangkas perkiraannya di tahun 2015 ini terkait output minyak AS. Minyak telah rebound dari level 6 tahun terendahnya yang tercatat pada bulan Maret lalu setelah perusahaan pengeboran minyak di AS mengrangi jumlah alat bor yang aktif ke level terendahnya sejak bulan September tahun 2010 lalu sebagai respon penurunan harga di tahun 2014 kemarin. OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries) menaikkan outlook permintaan global menyusul Arab Saudi meningkatkan angka produksinya ke level tertinggi dalam kurun waktu 3 dekade terakhir. WTI (West

Penurunan Saham Global Bayangi Pelemahan Bursa Jepang Disesi Pembukaan

PT.SolidGoldSemarang ~ Bursa Saham Jepang dibuka melemah yang mengikuti penurunan saham global setelah anjloknya laba perusahaan menghantam pasar ekuitas. Indeks Topix melemah 0.5% ke level 1,593.99 pukul 9:01 pagi ini waktu Tokyo, dengan 26 dari 33 grup industri menderita penurunan. Sementara Indeks Nikkei 225 Stock Average tergelincir 0.4% ke level 19,544.38. Sementara itu, Indeks Standard & Poor 500 ditutup tergelincir 0.3% di New York yang seklaigus melemah pada hari ke-2 pasca adanya penurunan yang menghapus dana senilai $450 miliar dari pasar obligasi global. Sedangkan Indeks Stoxx Europe 600 ditutup melemah 1.3%. Bursa Saham Global telah mengalami penurunan selama 2 hari terakhir ini. (bgs) sumber : Bloomberg baca Disclaimer

Bursa Saham AS Di tutup Turun 0.3%

PT.SolidGoldSemarang ~ Saham-saham AS melemah untuk hari kedua, bergabung dengan pelemahan di bursa saham global setelah kekalahan di pasar fix-income menyebar ke ekuitas. Indeks Standard & Poor 500 turun 0,3% ke level 2,099.08 pada pukul 4 sore di New York. Indeks tersebut menghapus penurunan sebesar 0,9% setelah imbal hasil Treasuri dengan tenor 10-tahun melemah dari level tertinggi sejak November tahun lalu. Indeks acuan mengakhiri perdagangan hari Jumat, pekan lalu, berada dua poin dari rekor sebelum memulai minggu ini dengan penurunan. Indeks S&P 500 mempertahankan penurunannya setelah Treasuri berbalik, dan saham energi menguat dengan harga minyak mentah setelah kelompok saham energi pada hari Senin mengalami penurunan terbesar sejak Januari yang lalu.(frk) Sumber: Bloomberg baca Disclaimer

Emas Melonjak Tajam Dalam Sepekan Terakhir

Gambar
PT.SolidGoldSemarang ~ Emas berjangka naik tajam dalam sepekan terakhir pasca penurunan dolar dan reli minyak mentah dunia sehingga mendorong daya tarik emas sebagai penyimpan nilai. Greenback melanjutkan penurunannya setelah penurunan pada April yang menghentikan reli sembilan bulan terhadap sekumpulan 10 mata uang, sementara minyak telah melonjak lebih dari 40% dari level terendah di 2015. Emas secara historis telah menjadi sebagai aset alternatif terhadap dolar dan sebagai nilai lindung terhadap meningkatnya biaya konsumen. Emas berjangka untuk pengiriman Juni naik 0,8% untuk menetap di level $ 1,192.40 per ons pada 1:50 di Comex New York, yang merupakan kenaikan terbesar sejak 4 Mei. Perak untuk pengiriman Juli naik 1,3% menjadi $ 16,526 per ons. Sebelumnya, harga menyentuh level $ 16,12, yang terendah untuk kontrak teraktif sejak 1 Mei. Platinum berjangka untuk pengiriman Juli naik 0,5% menjadi $ 1.133 per ons di New York Mercantile Exchange. Palladium berjangka untuk