Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2014

Virus Ebola

Gambar
PT. Solid Gold -- Munculnya virus kesehatan sama sekali tidak bisa diprediksi oleh manusia. Begitu pula dengan kemunculan virus Ebola yang menggemparkan dunia sejak beberapa bulan lalu ini. Penyakit yang awalnya terdeteksi selama hampir puluhan tahun di Guinea ini mulai muncul kembali di tahun 2013 dan kemudian menyebar ke banyak negara yang pada akhirnya memakan ribuan korban jiwa. Fenomena inilah yang kemudian menjadi Ebola sebagai bencana global yang patut untuk diwaspadai bahayanya. Melihat hal ini pun, pemerintah Indonesia juga tidak tinggal diam. Terdapat beberapa langkah preventif yang telah dilakukan agar Indonesia tidak terhinggapi virus mematikan ini. Sesuai dengan hasil seminar yang diselenggarakan oleh INDOHUN di Surakarta pada bulan Oktober ini, pemerintah sendiri telah melakukan serangkaian langkah mencegah berkembangnya virus ini. Prof. Dr. dr. Agus Purwadianto dari Kementrian Kesehatan Indonesia selaku pembicara di seminar ini pun menjelaskan bahwa pemerintah Indonesi

hari ulang tahun internet

Gambar
PT.SOLID GOLD - Tidak banyak orang yang tahu jika hari ini adalah hari ulang tahun internet. Ya, beberapa puluh tahun lalu untuk pertama kalinya ilmuwan Amerika menggunakan internet. Hari pasti ulang tahun internet sampai saat ini sejatinya masih menjadi topik perdebatan serius. Apakah internet lahir saat World Wide Web (www) lahir? Atau saat ilmuwan pertama kali mengadopsi TCP/IP? Tetapi banyak pihak percaya internet lahir pada tanggal 29 Oktober 1969 pukul 22.30 waktu Amerika (PDT), Gizmodo (29/10). Bila waktunya dikonversikan ke WIB, maka ulang tahun internet jatuh pada tanggal 30 Oktober sekitar jam 12.30 atau hari ini. Lahirnya internet pada tanggal 29 Oktober 45 tahun silam itu juga diamini oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE). IEEE pada bulan Oktober tahun 2009 telah memasang sebuah plakat di University of California at Los Angeles (UCLA) yang bertuliskan 'Birthplace of the Internet, 1969'. UCLA memang tercatat sebagai salah satu tempat kelahiran

Nilai Dolar AS Menguat Gara-gara Laporan Ini

Gambar
Solid Gold SMG- Kurs dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya pada Kamis (30/10) atau Jumat pagi WIB). Penguatan ini terjadi setelab laporan produk domestik bruto (PDB) riil AS pada kuartal ketiga tumbuh lebih besar dari yang diperkirakan. Hal itu memperk uat spekulasi pasar bahwa Federal Reserve Amerika Serikat (AS) akan menaikkan suku bunga utamanya lebih awal dari perkiraan. Kenaikan itu diperkirakan bakal terjadi pada pertengahan 2015. Menurut laporan Departemen Perdagangan AS, PDB riil AS tumbuh untuk jangka tahunan sebesar 3,5 persen pada kuartal ketiga tahun ini. Padahal sebelumnya para analis memperkirakan pertumbuhan hanya sebesar 3 persen. Sementara klaim tunjangan pengangguran yang relatif rendah yaitu 287.000 pada pekan terakhir Oktober juga menunjukkan pasar tenaga kerja AS yang membaik. Data ekonomi bernada positif ini konsisten dengan keputusan the Fed pada Rabu lalu, untuk mengakhiri program stimulus pembelian aset enam tahun. Na

Harga Emas Jatuh Di Bawah 1.200 Dolar AS

Gambar
Solid Gold SMG- Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange turun tajam pada Kamis (30/10) atau Jumat pagi WIB. Penurunan harga ini terjadi setelah nilai saham dan dolar AS dilaporkan naik setelah Federal Reserve menyatakan perbaikan ekonomi Amerika Serikat ( Kontrak emas yang untuk pengiriman Desember jatuh 26,3 dolar AS, atau 2,15 persen. Dengan penurunan itu harga emas menjadi stabil di 1.198,6 dolar AS per ounce. Pernyataan the Fed yang dirilis pada Rabu menunjukkan optimisme atas ekonomi AS. Ban sentral AS ini mengatakan target inflasi dan pengurangan pengangguran telah berada di jalur yang tepat di tengah pertumbuan ekonomi global yang lambat. Para pengamat mengatakan keputusan theFed untuk mengakhiri program stimulus pelonggaran kuantitatif (QE) yang dimulai pada akhir 2008 sesuai dengan perkiraan mereka. The Fed juga mengumumkan data pertumbuhan ekonomi AS kuartal ketiga yang positif pada Kamis. Pernyataan ini mendorong saham dan dolar AS lebih ti

Ekonomi AS Membaik, Wall Street Melonjak

Gambar
Solid Gold SMG- Saham-saham di Wall Street berakhir di zona hijau pada perdagangan Kamis (30/10/2014) waktu setempat (Jumat pagi WIB), seiring dengan data ekonomi AS pada kuartal ketiga yang tumbuh lebih kuat dari yang diperkirakan. Indeks Dow Jones Industrial Average melonjak 221,11 poin, atau 1,30 persen, ditutup pada 17.195,42. Indeks S&P 500 naik 12,35 poin, atau 0,62 persen, menjadi 1.994,65 dan indeks komposit Nasdaq bertambah 16,91 poin, atau 0,37 persen, ke posisi 4.566,14. Produk domestik bruto (PDB) riil AS naik pada tingkat tahunan sebesar 3,5 persen di kuartal ketiga, menurut estimasi awal yang dirilis oleh Departemen Perdagangan AS, Kamis, mengalahkan estimasi para analis untuk pertumbuhan 3,0 persen. Data positif itu datang satu hari setelah Federal Reserve AS memutuskan untuk mengakhiri pelonggaran kuantitatif (QE) putaran ketiga, karena bank sentral AS melihat perekonomian sedang membaik di jalurnya dari krisis keuangan terburuk dalam beberapa dasawar

Pair-Pair Mayor Runtuh, The Fed Akhiri Stimulus

Gambar
Dalam rapat FOMC hari Rabu yang baru berakhir dini hari ini, bank sentral AS " The Fed akhiri stimulus program " bersejarahnya yang dikenal sebagai Quantitative Easing (QE) dengan menghapus 15 miliar Dolar AS yang tersisa dalam program tersebut. Walaupun mengakhiri program QE, rapat FOMC The Fed masih mempertahankan kata-kata "hingga jangka waktu yang cukup" dalam mendeskripsikan kapan mereka akan mulai menaikkan suku bunga. The Fed masih akan mempertahankan suku bunga mendekati nol hingga terjadi pemulihan ekonomi lebih lanjut. Kenaikan Suku Bunga Menanti Inflasi Sebagaimana dikutip oleh kantor berita CNBC, pernyataan FOMC menyebutkan bahwa kemungkinan the Fed akan perlu untuk mempertahankan suku bunga di kisaran 0 hingga 0.25 hingga jangka waktu yang cukup setelah program pembelian aset berakhir pada bulan ini. Khususnya bila proyeksi inflasi masih melaju dibawah target jangka panjang 2% yang telah ditetapkan oleh komite (FOMC). Sebelumnya, the Fed telah menetapk

Persediaan Minyak AS Meningkat Akibatkan WTI Turun Dari Level Tertinggi

Gambar
PT Solid Gold SMG - West Texas Intermediate turun dari level tertinggi lebih dari sepekan terakhir pasca sebuah laporan pemerintah menunjukkan persediaan minyak mentah meningkat di AS, sebagai konsumen minyak terbesar di dunia. Kontrak berjangka turun sebesar 0,3 persen di New York pasca kemarin naik ke level tertinggi sejak 21 Oktober lalu. Stok minyak mentah naik 2,06 juta per barel pekan lalu, merupakan kenaikan yang paling tinggi dalam hampir empat bulan terakhir, Administrasi Informasi Energi mengatakan kemarin. Sementara pasokan minyak dan permintaan akan kembali stabil dan anggota Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) tidak melancarkan perang harga, menurut kelompok sekretaris jenderal Abdalla El-Badri, mengatakan pada konferensi Minyak & Uang di London kemarin. WTI untuk pengiriman Desember turun sebesar 31 sen ke level $ 81,89 per barel pada perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange, dan berada di level $ 81,90 pukul 9:02 pagi di Seoul. Kontra

Saham Jepang Meningkat Pasca The Fed Mengakhiri Pembelian Obligasi

Gambar
PT Solid Gold SMG - Saham Jepang naik mengirim indeks Topix memperpanjang gain kemarin, karena yen tertekan pasca Federal Reserve mengatakan akan mengakhiri program pembelian obligasi. Indeks Topix naik sebesar 0,3 persen ke level 1,273.77 pukul 09:01 siang di Tokyo pasca melonjak sebesar 1,5 persen kemarin. Indeks Nikkei 225 Stock Average menguat sebesar 0,3 persen persen ke level 15,594.77. Yen ditransaksikan di level 108,85 per dolar setelah melemah sebesar 0,7 persen kemarin. Investor menunggu pengumuman kebijakan Bank of Japan (BOJ) besok Kontrak pada indeks Standard & Poor 500 turun sebesar 0,1 persen hari ini. Saham acuan AS melemah sebesar 0,1 persen kemarin pasca keputusan the Fed. The Fed mempertahankan komitmennya untuk mempertahankan suku bunga ultra rendahnya rendah untuk "waktu yang cukup" seiring berakhirnya pertemuan kebijakan selama dua hari terakhir. Para pejabat mengatakan kondisi pasar tenaga kerja "agak membaik lebih lanjut," dan

Dolar Meningkat Tajam Dalam Empat Pekan Terkahir

Gambar
PT Solid Gold SMG - Dolar naik tajam dalam hampir empat pekan terakhir pasca para otoritas The Fed menegaskan mereka akan mengakhiri program pembelian obligasi ditengah kondisi pasar tenaga kerja yang mengalami penulihan. Greenback naik ke level tiga pekan tertinggi terhadap yen, sementara mata uang emerging market menurun, karena para trader mendorong peluang untuk kenaikan suku bunga tahun depan bahkan seiring Federal Open Market Committee (FOMC) berjanji untuk mempertahankan biaya pinjaman rendah untuk "waktu yang cukup." krone Norwegia turun karena Indeks penjualan ritel tak terduga mengalami penurunan. Indeks Spot Dollar Bloomberg, yang melnelusuri greenback terhadap 10 mata uang utama, naik 0,6% menjadi 1,069.40 pada 03:45 sore di New York, lonjakan tajam sejak 3 Oktober. Ini sebelumnya turun 0,2%. Greenback naik 0,7% menjadi 108,89 ¥ dan menyentuh level 108,95, yang tertinggi sejak 7 Oktober . Mencatat reli sebesar 0,7% menjadi $ 1,2641 per euro setelah t

Harga Emas Menuju Penurunan Tertajam Dlm 3 Pekan Terakhir

Gambar
PT Solid Gold SMG - Harga emas turun karena Federal Reserve mengakhiri program pembelian obligasinya sehingga memangkas permintaan untuk logam sebagai nilai lindung terhadap inflasi. The Fed tetap mempertahankan suku bunga mendekati nol persen untuk "waktu yang cukup," sambil mengkaji kembali perbaikan dalam pasar tenaga kerja Amerika karena akhir dari pembelian aset pada akhir pertemuan kebijakan dua hari hari ini. Bullion jatuh ke terendah tahun ini pada 6 Oktober ditengah permintaan untuk penyimpan nilai kehilangan momentumnya. Holdings pada produk yang diperdagangkan di bursa global yang didukung oleh emas berada di level terendah dalam lima tahun, dan langkah-langkah dari volatilitas untuk logam telah memangkas kenaikan baru-baru ini. Emas untuk pengiriman segera turun 1% menjadi $ 1,215.69 per ons pada 2:16 siang waktu New York, menuju penurunan tertajam sejak 3 Oktober lalu. Harga menyentuh level $ 1,215.47, merupakan yang terendah sejak 8 Oktober. Bullion

Selama 3 hari terakhir Dolar mengalami penurunan

Gambar
PT> SOLID GOLD SMG --Selama 3 hari terakhir Dolar mengalami penurunan seiring ketidak meratanya pemulihan perekonomian AS karena pelaku pasar menyesuaikan proyeksi mereka mengenai suku bunga acuan tahun depan sebelum The Fed menetapkan kebijakannya hari ini. Mata uang AS mendekati level satu pekan terendahnya terhadap sekeranjang mata uang utama pasca rilis data kemarin menunjukkan pesanan barang tahan lama tiba-tiba menurun. The Fed mengatakan pada September lalu bahwa mereka akan menyimpulkan mengenai kebijakan pelonggaran kuantitatif (QE) bulan ini jika ekonomi terus membaik. Pedagang telah mendorong kembali spekulasi terkait kapan Federal Open Market Committee (FOMC) akan menaikkan suku bunga acuannya. Dolar turun ke level $1,2738 per euro pada pukul 9:05 pagi waktu Tokyo dari level $1,2734 di New York, pasca melemah sebesar 0,7 persen dalam tiga hari sebelumnya. Dolar mendatar pada level 108,15 yen. Mata uang Jepang ditransaksikan pada level 137,75 per euro dari 13

Rupiah berpotensi kembali tertekan

Gambar
PT Solid Gold SMG - Laju nilai tukar Rupiah diperkirakan di bawah level support 12052. Rupiah berpotensi kembali tertekan. Apalagi jika dipengaruhi penilaian penghapusan subsidi BBM akan tertunda. "Cermati potensi penurunan lanjutan. Rp 12168-12142 (kurs tengah BI)," ujar Analis Woori Korindo, Reza Priyambada dalam riset hariannya, Jakarta, Rabu (29/10). Menurut dia, jelang pertemuan FOMC, laju Rupiah kembali tertekan. Sentimen negatif lain yang mempengaruhi laju Rupiah antara lain, masih melemahnya Ruble Rusia seiring dengan penilaian gagalnya program free float intervensi mata uang untuk mengatasi depresiasi. Faktor lain, melemahnya mata uang Brazil seiring masih adanya sikap skeptis pelaku pasar terhadap upaya Presiden terpilih, Dilma Rousseff, untuk mengatasi perlambatan ekonomi Brazil menjadi sentimen negative bagi laju Rupiah. Sebelumnya kemarin Selasa (28/10) nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, melemah 28 poin menjadi Rp12.097 di

Saham Asia Menguat untuk Hari Keempat Jelang Hasil Pertemuan FOMC

Gambar
Solid Gold SMG- Saham Asia naik untuk hari keempat, pasca indeks Standard & Poor 500 ditutup mendekati rekor baru tertingginya, di tengah optimisme pendapatan perusahaan AS dan data ekonomi sebelum pengumuman kebijakan Federal Reserve. Indeks MSCI Asia Pacific Index naik sebesar 0,4 persen ke level 139,32 pukul 09:01 pagi di Tokyo, sebelum pasar financial di China dan Hong Kong dibuka. Indeks S&P 500 melonjak sebesar 1,2 persen kemarin karena investor membedah laba perusahaan dan tingkat kepercayaan di kalangan konsumen AS yang naik pada bulan Oktober ke level tertinggi dalam tujuh bulan terakhir. The Fed pada percepatan untuk mengakhiri pembelian obligasi bulanannya dan meninggalkan suku bunga utamanya yang tidak berubah mendekati nol ketika mengakhiri pertemuan kebijakan selama dua harinya pada hari ini, menurut survei Bloomberg terhadap analis. Indeks Topix Jepang naik sebesar 0,7 persen karena Nomura Holdings Inc membukukan laba yang mengalahkan perkiraan dan da

Jelang Keputusan FOMC, Emas Tertahahan didekat Level $1.230

Gambar
Solid Gold SMG- Emas melayang didekat level $1.230 per ons dalam awal perdagangan awal pada hari Rabu, menempel keuntungan dari sesi sebelumnya pasca permintaan untuk barang modal buatan AS turun tajam dalam delapan bulan terakhir, karena investor menunggu hasil dari pertemuan Federal Reserve. Spot emas naik sebesar 0,1 persen pada level $1,229.17 per ons pukul 07:23 waktu Singapura, menambah kenaikan moderat pada Selasa kemarin. Emas berjangka AS mendatar pada level $1,229.30 per ons. The Fed akan menyimpulkan hasil pertemuan kebijakan selama dua hari pada hari ini di mana diharapkan untuk mengakhiri pembelian obligasi di tengah tanda-tanda kekuatan dalam ekonomi AS. Fokusnya akan tertuju ke para pembuat kebijakan yang akan mulai menaikkan suku bunga AS, yang dapat membebani kinerja emas, aset tidak dikenakan bunga. Pesanan untuk barang tahan lama AS turun sebesar 1,7 persen pada September, penurunan terbesar sejak Januari, catatan penting untuk perekonomian yang terlihat b

Pasokan Bahan Bakar AS Menyusut Akibatkan WTI Dekati Level 1-Pekan Tertinggi

Gambar
West Texas Intermediate diperdagangkan mendekati harga tertinggi hampir satu pekan terakahir jelang laporan yang mungkin menunjukkan persediaan bahan bakar kendaraan bermotor menyusut ke level terendah dalam dua tahun terakhir di AS, sebagai konsumen minyak terbesar di dunia. Kontrak berjangka stagnan di New York, pasca menguat untuk pertama kalinya dalam tiga hari terakhir kemarin. Stok bensin AS kemungkinan turun 900.000 barel ke level 203.500.000 pekan lalu, menurut survei Bloomberg News jelang data dari Administrasi Informasi Energi hari ini. Sementara persediaan turun sebesar 3,7 juta barel, American Petroleum Institute melaporkan kemarin, menurut pernyataan Live Squawk di Twitter. WTI untuk pengiriman Desember berada di level $ 81,55 per barel pada perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange, sehingga naik 13 sen, pukul 9:08 pagi di Seoul. Kontrak naik 42 sen ke level $ 81,42 kemarin. Volume semua berjangka yang diperdagangkan sekitar 68 persen di bawah RSI