Postingan

Goldman Sachs likuidasi (sell) emas

Gambar
Goldman Sachs telah melikuidasi posisi jual (sell) emas yang disarankan perbankan investasi terkemuka tersebut dua minggu lalu. Laporan riset Goldman Sachs menulis bahwa kejatuhan harga emas lebih tajam dari yang diantisipasi dan perusahaan telah melikuidasi posisi sell emas dengan keuntungan 10,4% di bawah target awal $1450. Pada 10 April silam, ketika emas masih diperdagangkan di kisaran $1560, Goldman memberikan rekomendasi jual emas. Meski demikian, Goldman tetap pesimis dengan outlook logam mulia untuk jangka panjang. Laporan riset Goldman memprediksikan harga emas dapat diperdagangkan di level $1530 dalam 3 bulan, $1490 dalam 6 bulan, dan $1390 dalam 12 bulan. Goldman tetap mempertahankan target harga emas di $1450 untuk akhir tahun 2013 dan $1270 untuk 2014. "Kami masih memperkirakan berlanjutnya penurunan harga emas seiring berlanjutnya penurunan kepemilikan emas berbasis ETF dan juga terus membaiknya kinerja ekonomi AS," tulis laporan riset Goldman yang diperoleh CNB

Minyak berjangka naik

Gambar
Minyak berjangka naik pada hari Rabu, menetap diatas $90 per barel untuk ditutup di level tertinggi mereka dalam hampir dua pekan, setelah pemerintah AS melaporkan adanya kenaikan persediaan minyak yang lebih kecil daripada yang diperkirakan bersamaan dengan adanya penurunan besar pada persediaan bensin. Minyak berjangka masih turun lebih dari 6% pada bulan ini, terluka sebagian oleh kekhawatiran pada permintaan minyak ditengah melonjaknya persediaan minyak. Pada hari Rabu, lembaga Energy Information Administration melaporkan bahwa persediaan minyak naik sekitar 900,000 barel untuk minggu yang berakhir 19 April. Para analis yang di survei oleh Platss perkirakan akan naik sekitar 1.4 juta bareal. Itu bukanlah suatu kejutan untuk melilhat berlangsungnya penguatan minyak setelah dirilisnya angka dari pemerintah,” terutama dengan pelemahan yang kita lihat dalam seminggu terakhir,” kata Tariq Zahir, analis di Tycher Capital Advisors. baca  Disclaimer

Euro menguat

Gambar
Euro menguat setelah penunjukan Perdana Menteri Italia yang baru sinyalkan berakhirnya kebuntuan politik di perekonomian terbesar No.3 di zona-euro tersebut. Presiden Italia, Giorgio Napolitano, telah menunjuk petinggi partai sayap kiri Enrico Letta untuk membentuk koalisi pemerintahan. Penunjukan Letta sebagai Perdana Menteri Italia yang baru diharapkan dapat melanjutkan reformasi ekonomi dan menghindari Italia dari ancaman krisis utang. Koalisi pemerintahan yang baru diharapkan dapat segera aktif dalam beberapa hari dan Letta tegaskan anggota kabinet pemerintahan akan diisi oleh politikus dan teknokrat. Koalisi pemerintahan ini akan didukung oleh dua partai besar Democratic Party dan Peopole of Freedom. Letta tegaskan tidak akan membentuk pemerintahan yang mengakomodasi keinginan semua pihak dan semua pihak harus melakukan kompromi. Letta masih menyusun anggota kabinetnya dan mungkin akan menghadapi voting kepercayaan parlemen secepatnya minggu depan untuk memastikan apakah dia menda

update terbaru dari apple

Apple Inc. pada hari Rabu mengatakan bahwa mereka akan menggelarWorldwide Developers Conference pada 10 Juni mendatang di San Francisco. Raksasa teknologi ini biasanya menggunakan acara semacam itu untuk menampilkan update terbaru bagi sistem operasi iOS dan OS X. Banyak kalangan memperkirakan bahwa dalam acara tersebut Apple kemungkinan besar akan memperkenalkan iOS 7 sebagai update utama berikutnya untuk sistem operasi mobile yang mendukung iPhone dan iPad. Sementara beberapa analis lainnya percaya jika Apple juga berpeluang menggunakan acara itu untuk mengumumkan perangkat baru, yang diperkirakan akan mulai diluncurkan pada akhir tahun 2013. Saham Apple Inc. beranjak menguat sekitar 1,15% pasca pengumuman tersebut, setelah sempat tertekan di awal sesi perdagangan hari Rabu menyusul rilis earningskuartal fiskal ke-2 yang mencerminkan penurunan laba sebesar 18% dari periode yang sama tahun lalu. (vid) baca  Disclaimer

Asia optimis

Bursa saham Asia terlihat optimis meskipun Wall Street berakhir mixed tadi pagi. Investor menyambut baik bagusnya kinerja ekonomi Korea Selatan dan berusaha untuk mengabaikan buruknya data durable goods orders AS yang dirilis tadi malam. Meskipun serangkain data ekonomi AS yang dirilis dalam beberapa hari terakhir cukup mengecewakan namun investor sepertinya lebih fokus dengan data GDP AS yang akan dirilis Jumat malam yang mungkin akan tegaskan berlanjutnya momentum pemulihan ekonomi terbesar di dunia tersebut. Hasil laporan keuangan perusahaan AS yang dirilis tadi malam cukup mixed. Saham Boeing dan Yum rally setelah mencatatkan pendapatan yang lebih baik dari prediksi analis. Apple melemah 0,2% setelah catatkan penurunan laba walaupun perusahaan umumkan rencana buy back dan kenaikan dividen. Procter & Gamble dan AT&T anjlok setelah melaporkan kinerja keuangan yang mengecewakan. Nikkei tidak banyak berubah seiring investor terus memantau pergerakan yen yang masih mencoba mengu

MENIMBANG KINERJA PENDAPATAN; SEBAGIAN BESAR SAHAM AS NAIK

Gambar
Bloomberg (24/04) – Sebagian besar sahamsaham AS menguat, perpanjang gain pada indeks Standard & Poor 500 untuk hari keempat karena investor masih menimbang laba kuartalan pada dari Boeing Co hingga ke Apple Inc. Boeing dan Yum! Brands Inc naik setidaknya 3 persen setelah melaporkan laba kuartal pertama yang melampaui perkiraan. Apple jatuh 0,2 persen setelah berencana untuk mengembalikan return tambahan senilai $ 55 milyar dalam bentuk tunai kepada pemegang saham di tengah penurunan laba pertama dalam satu dekade. Procter & Gamble Co turun 5,9 persen setelah perkiraan labanya meleset dari proyeksi analis. AT&T Inc turun 5 persen setelah tingkat penjualannya berada dibawah perkiraan. Index S & P 500 naik kurang dari 0,1 persen di 1,578.79 pada pukul 4 p.m. di New York. Indeks itu telah reli 2,4 persen selama empat hari terakhir. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 43,16 poin, atau 0,3 persen, ke level 14,676.30 hari ini. "Laba kuartal pertama pada umumnya mel

NIKKEI 225 NAIK TERTINGGI SEJAK 2008 SETELAH YEN DORONG EKSPORTIR

Gambar
Bloomberg (24/04) – Saham-saham Jepang menguat, dengan Nikkei 225 Stock Average naik ke level tertinggi sejak 2008, setelah yen melemah, meningkatkan prospek bagi eksportir seiring dimulainya musim laporan laba. Indeks Nikkei 225 naik 3,5 persen ke posisi 13,843.46 pada pada penutupan perdagangan di Tokyo, naik ke level tertinggi sejak Juni 2008. Indeks Topix naik 1,8 persen menjadi 1,164.35, dengan sekitar empat saham naik untuk setiap satu yang jatuh index acuan tersebut. "Banyak ekspektasi terhadap penghasilan eksportir yang telah terserap kedalam harga, tapi forecasts-nya masih konservatif," kata Masaru Hamasaki, senior strategist dari Sumitomo Mitsui Asset Management Co. "Karena perusahaan-perusahaan banyak yang mendasarkan perkiraan laba mereka pada asumsi bahwa yen dikisaran 80, maka kita akan bisa melihat adanya beberapa perubahan besar untuk tahun yang akan datang." Nintendo Co dan Canon Inc adalah di antara lebih dari 20 perusahaan di Topix yang melaporkan