Indeks Saham Asia Sedikit Tertekan Terkait Outlook Suku Bunga The Fed
Indeks MSCI Asia Pacific tergelincir kurang dari 0,1 persen ke level 147,83 pukul 09:03 di Tokyo. Indeks mencatat penurunan sebesar 2,3 persen pekan lalu, pada penutupan hari Jumat indeks berada di level terendah sejak 3 April lalu. Spekulasi suku bunga berjangka menunjukkan kemungkinan The Fed akan meningkatkan biaya pinjaman pada bulan September mendatang naik menjadi 33 persen pada hari Jumat pasca rilis laporan pekerjaan AS yang terbaik dalam lima bulan terakhir, dari 27 persen sebelum data dirilis.
Indeks obligasi global menghapus kenaikannya tahun 2015 pekan lalu seiring tanda-tanda pertumbuhan harga di kawasan euro menghidupkan kembali aksi jual pendapatan tetap (fixed income). Obligasi Imbal hasil tenor 10-tahun naik pada hari Jumat ke level tertinggi sejak Oktober lalu.
Indeks Topix Jepang naik sebesar 0,3 persen. Indeks NZX 50 Index Selandia Baru sedikit berubah. Indeks Kospi Korea Selatan turun sebesar 0,2 persen. Pasar di Australia ditutup untuk liburan, sementara pasar saham di China dan Hong Kong belum dibuka.
Indeks Shanghai Composite naik sebesar 1,5 persen pada hari Jumat, mencatat kenaikan sebesar 8,9 persen pekan lalu, terbesar sejak Desembe lalur. Perubahan harga yang melebar, dengan indeks volatilitas 100-hari indeks Shanghai pada tingkat tertinggi dalam lebih dari lima tahun terakhir. (izr)
Sumber: Bloomberg
baca Disclaimer
Komentar