Minyak Naik Tajam dalam 2 Bulan Terakhir Setelah Saudi Menaikkan Harga
Minyak mentah West Texas Intermediate naik 6,1% di New York dan Brent naik 5,8% di London, di mana volume perdagangan sekitar 50% di bawah rata-rata 100-hari karena libur Paskah pada hari Senin. Arab Saudi mempersempit diskon pada minyak kelas ringan utamanya Arab untuk penjualan bulan depan ke Asia.
Kilang minyak AS memproses sejumlah rekor minyak mentah dalam tahun ini, sementara Menteri Perminyakan Arab Saudi Ali al-Naimi mengatakan pada bulan lalu bahwa permintaan global sedang menguat. Harga minyak juga rebound dari penurunan didorong oleh kesepakatan nuklir Iran dengan Amerika pekan lalu, terkait spekulasi bahwa anggota OPEC tidak akan menambah berlimpahnya pasokan minyak global dalam waktu dekat.
West Texas Intermediate untuk pengiriman bulan Mei naik US $ 3 dan berakhir di level $ 52,14 per barel di New York Mercantile Exchange. Ini merupakan kenaikan terbesar WTI sejak 3 Februari dan penutupan tertinggi sejak 18 Februari yang lalu. Tanggal 3 April, bursa ditutup pada untuk libur Jumat Agung.(frk)
Sumber: Bloomberg
baca Disclaimer
Komentar