Saham Jepang dibuka Melemah Pasca Liburan
Indeks Topix turun sebesar 0,7 persen ke level 1,575.34 pukul 09:00 pagi di Tokyo, saham kembali diperdagangkan untuk pertama kalinya sejak Mei 1 lalu. Indeks Nikkei 225 Stock Average merosot sebesar 0,8 persen ke level 19,367.33. Yen menguat untuk hari keempat dan ditransaksikan pada level 119,43 per dolar pasca data ketenagakerjaan AS meleset dari perkiraan.
Pengusaha Amerika menambahkan sebanyak 169.000 pekerja pada bulan April lalu, paling sedikit dalam lebih dari satu tahun terakhir, menurut laporan dari ADP Research Institute Roseland yang berbasis di New Jersey. Perkiraan dari 43 ekonom yang disurvei oleh Bloomberg menyerukan peningkatan sebanyak 200.000 pekerja. Data ini muncul menjelang rilis laporan pekerjaan resmi pada Jumat mendatang, para ekonom mengharapkan data nonfarm payrolls meningkat sebanyak 230.000 pekerja, rebound dari pembacaan akhir Maret yaitu sebanyak 126.000 pekerja.
Kontrak E-mini berjangka pada indeks Standard & Poor 500 tergelincir kurang dari 0,1 persen. Indeks acuan tergelincir sebesar 0,5 persen pada hari Rabu kemarin di New York pasca anjlok sebesar 1,2 persen sehari sebelumnya. Ketua Federal Reserve Janet Yellen mengatakan Rabu kemarin bahwa nilai valuasi saham yang "cukup tinggi." (izr)
Sumber: Bloomberg
baca Disclaimer
Komentar