Gigi Sensitif, Pantangan dan Penanganan
Gejala gigi sensitif disebabkan oleh kesalahan pemilihan sikat gigi dan keliru saat menyikat gigi, misalnya saja menggosoknya terlalu kasar.
SolidGold- Memiliki gigi sentisif tidaklah menyenangkan. Biasanya seseorang yang memiliki gigi sensitif akan membatasi apapun yang mereka konsumsi. Minuman dingin, makanan panas, atau makanan atau minuman asam.Seseorang dengan gigi sensitif biasanya mengalami ngilu saat makan atau minum. Beberapa orang masih mengaggap hal ini terbilang sepele. Sekitar 43 persen orang Indonesia, mengalami gigi sensitif. Namun, 52 persen tidak menyadari dan enggan memeriksakan ke dokter gigi.
Gejala gigi sensitif disebabkan oleh kesalahan pemilihan sikat gigi dan keliru saat menyikat gigi. Misalnya saja menggosoknya terlalu kasar. Permasalahan gigi sensitif berbeda dengan kelainan gigi dan terdapat perubahan pada struktur gigi serta gusi. Terjadi penipisan lapisan email atau penurunan gusi yang sering disebut Dentine Hypersensitivity.
Disarankan bagi penderita gigi sensitif untuk menggunakan pasta gigi yang khusus diperuntukkan penderita gigi sensitif. Banyak di pasaran yang menawarkan pasta gigi untuk gigi sensitif dengan beragam merk. Salah satunya Sensodyne yang telah terbukti secra klinis memberikan perlindungan dari rasa ngilu.
Dilansir dari MeetDoctor.com ada Sensodyne dengan varian yaitu: Original, Gum Care, Gentle Whitening, Fresh Mint, Multi Action, Cool Gel, dan Rapid Relief. Extra Fresh dan Whitening mengandung teknologi NovaMin. Teknologi ini dapat membentuk kembali lapisan mineral gigi alami untuk melindungi area gigi sensitif.
Teknologi Novamin ampuh saat tercampur dengan saliva (air liur), sehingga menghasilkan ion-ion kalsium dan fostat sebagai pembentuk lapisan gigi. Pilihlah pasta gigi sesuai kebutuhan, terlebih untuk gigi sensitif. Anda bisa menikmati makanan dan minuman yang diinginkan. Ingin tahu lebih lanjut, simak informasinya disini http://bit.ly/1q0KphI (Ism)
baca Disclaimer
Komentar