WTI Perpanjang Pelemahan, Suplai Minyak AS Terpantau Meningkat
PT Solid Gold SMG - Minyak West Texas Intermediate (WTI) memperpanjang penurunan dari level terendahnya dalam lebih dari dua tahun terakhir setelah Arab Saudi memangkas biaya minyak untuk pelanggan AS dan ditengah spekulasi meningkatnya supali minyak di Amerika.
Kontrak berjangka turun sebanyak 0,8% di New York, setelah turun 2,2% kemarin. Saudi Arabian Oil Co menurunkan premi untuk semua tingkatan untuk AS. Produsen milik negara meningkatkan biaya penjualan minyak ke Asia dan Eropa. Stok minyak mentah AS naik 1,9 juta barel ke level tertinggi dalam empat bulan, survei Bloomberg News menunjukkan sebelum data pemerintah besok.
WTI untuk pengiriman Desember turun sebanyak 65 sen menjadi $ 78,13 per barel dalam perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange dan berada di level $ 78,30 pada 9:22 pagi waktu Seoul. Harga turun $ 1,76 ke level $ 78,78, penutupan terendah sejak Juni 2012. Kontrak kehilangan 12% bulan lalu, yaang terbesar sejak Mei 2012. Volume semua kontrak berjangka yang diperdagangkan adalah 18% di bawah rata-rata 100-hari. Harga telah turun 20% tahun ini.
Jenis Brent untuk pengiriman Desember turun $ 1,08, atau 1,3%, ke level $ 84,78 per barel di ICE Futures Europe exchange kemarin. Itu turun 9,3% pada Oktober. Acuan minyak mentah Eropa ditutup lebih tinggi sebesar $6 dibanding WTI kemarin.
Sumber: Bloomberg
baca Disclaimer
Komentar