Minyak turun untuk hari keempat, menuju rentang waktu terpanjang

Minyak turun untuk hari keempat, menuju rentang waktu terpanjang penurunan dalam enam minggu, terkait menteri-mentri OPEC berkumpul di Wina menjelang pertemuan pada hari Kamis untuk membahas kebijakan produksi.

Minyak berjangka turun sebanyak 0,7 persen di New York, setelah turun 0,9 persen di tiga sesi sebelumnya. Produsen minyak Kanada, termasuk Suncor Energy Inc, mulai kembali beroperasi pada hari Selasa setelah meredanya api, sedangkan gangguan pasokan terus mengurangi produksi di Nigeria dan Libya. Kelebihan pasokan global yang telah menyebabkan harga merosot sejak 2014 terkoreksi sendiri, menurut menteri perminyakan dari Uni Emirat Arab, Selasa kemarin di Wina.

West Texas Intermediate untuk pengiriman Juli turun sebanyak 35 sen menjadi $ 48,75 per barel di New York Mercantile Exchange dan berada di $ 48,91 pada 09:54 pagi waktu pagi Tokyo. Kontrak turun 23 sen menjadi ditutup di $ 49,10 pada Selasa. Total volume yang diperdagangkan adalah 65 persen di bawah rata-rata 100-harinya.

Brent untuk pengiriman Agustus turun sebanyak 0,7 persen menjadi $ 49,53 per barel di London-based ICE Futures Europe exchange. Kontrak Juli berakhir Selasa setelah merosot 7 sen menjadi $ 49,69 per barel. Minyak mentah acuan global diperdagangkan pada premium 29 sen untuk WTI Agustus.(mrv)

Sumber: Bloomberg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Solid Gold Berjangka | Cara ampuh lindungi transaksi perbankan Anda dari penipuan

GUDANG SNACK SEMARANG

Kamus Bahasa Gaul dan Alay Terbaru 2015