Kebijakan The Fed Pengaruhi Laju Rupiah
PT.SolidGoldSemarang, JAKARTA - Pergerakan Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diperkirakan akan berada pada level Rp12.800-Rp13.000 per USD. Rupiah masih stagnan di level tersebut karena beberapa faktor yang terjadi di dalam negeri maupun luar negeri.
(rzk)
sumber okezone
baca Disclaimer
Analis Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe mengatakan, laju rupiah masih akan dipengaruhi oleh kebijakan The Fed. Meskipun Rupiah akan mengalami tekanan, namun laju rupiah dapat berpotensi mengalami penguatan terbatas hingga kisaran level Rp12.500.
"Bisa ke kisaran level Rp12.500, kalau memang The Fed menyatakan kenaikan suku bunga di tahun depan. Kalau masih ngambang, sepertinya masih akan mengalami pelemahan," ungkap Kiswoyo kepada Okezone di Jakarta, Rabu (25/2/2015).
Lebih lanjut Kiswoyo menjelaskan, bila pihak Bank Indonesia (BI) segera melakukan intervensi terhadap laju Rupiah, maka Rupiah akan sedikit mengalami pengurangan penekanan.
"Ada indikasi Rupiah, Pak Agus ini intervensinya jarang. Maka BI harus sadar intervensi, masih akan ada perubahan dari BI," tandasnya.
"Bisa ke kisaran level Rp12.500, kalau memang The Fed menyatakan kenaikan suku bunga di tahun depan. Kalau masih ngambang, sepertinya masih akan mengalami pelemahan," ungkap Kiswoyo kepada Okezone di Jakarta, Rabu (25/2/2015).
Lebih lanjut Kiswoyo menjelaskan, bila pihak Bank Indonesia (BI) segera melakukan intervensi terhadap laju Rupiah, maka Rupiah akan sedikit mengalami pengurangan penekanan.
"Ada indikasi Rupiah, Pak Agus ini intervensinya jarang. Maka BI harus sadar intervensi, masih akan ada perubahan dari BI," tandasnya.
sumber okezone
baca Disclaimer
Komentar